Saat luka, penggunaan obat sebagai pengobatan pertama kerap dilakukan. Salah satunya dengan obat rivanol, cairan antiseptik yang memiliki sifat menghambat pertumbuhan kuman.
Manfaat rivanol yang utama sebenarnya adalah untuk menangani luka. Kandungan di dalamnya efektif untuk membantu menghentikan pertumbuhan mikroorganisme pada kulit.
Diharapkan dengan penggunaan rivanol, luka bisa menjadi lebih cepat sembuh dan terhindari dari risiko infeksi lebih lanjut. Maka dari itu, kamu sebaiknya selalu menyimpan antiseptik ini dalam kotak P3K di rumah.
Apa itu rivanol?
Cairan rivanol memiliki warna oranye ini biasanya sering digunakan di rumah sakit dan fasilitas kesehatan lainnya. Salah satu manfaat rivanol yakni untuk mengurangi risiko infeksi selama operasi dan prosedur lainnya.
Penting diketahui bahwa antiseptik berbeda dengan disinfektan. Meski keduanya sama-sama membunuh mikroorganisme, tetapi antiseptik biasanya digunakan untuk tubuh terutama permukaan kulit sementara disinfektan untuk permukaan benda.
Manfaat rivanol secara umum
Rivanol memiliki berbagai kegunaan, baik di dalam maupun di luar kegiatan medis. Untuk penggunaannya, rivanol dapat dioleskan pada kulit atau selaput lendir.
Manfaat rivanol lainnya yakni untuk membersihkan tangan saat hendak melakukan prosedur medis atau pun sesudahnya.
Tetapi selain itu, rivanol juga memiliki manfaat lainnya. Berikut adalah beberapa manfaat rivanol seperti dilansir Healthline:
1. Membersihkan kulit sebelum operasi
Rivanol dioleskan ke kulit sebelum operasi apa pun untuk melindungi dari mikroorganisme berbahaya yang mungkin ada di kulit.
Cairan antiseptik ini bekerja dengan membunuh atau menghambat pertumbuhan bakteri dan kuman lainnya, sehingga mengurangi risiko infeksi selama dan setelah prosedur bedah.
Penggunaan rivanol di waktu ini juga penting untuk menjaga kebersihan area operasi dan memastikan proses penyembuhan berjalan lancar tanpa risiko komplikasi atau infeksi.
2. Mengobati infeksi kulit
Manfaat rivanol lainnya adalah untuk mengurangi risiko infeksi pada luka ringan, luka bakar, dan luka.
Dengan menggunakan rivanol, proses penyembuhan dapat berjalan lebih cepat dan risiko komplikasi akibat infeksi dapat diminimalkan.
3. Kompres bengkak
Rivanol juga dapat dilakukan untuk mengompres bengkak pada luka. Biasanya bengkak terjadi karena infeksi, ciri-cirinya kulit sekitar luka merah, terasa hangat, muncul nanah.
Meski begitu, sebaiknya hindari penggunaan antiseptik untuk luka yang lebih serius, seperti cedera mata, gigitan manusia atau hewan, luka dalam atau besar, serta luka bakar parah.
Jenis-jenis luka seperti ini sebaiknya segera ditangani oleh dokter atau klinik perawatan darurat.
4. Mencegah infeksi
Dengan mengurangi jumlah bakteri atau mikroorganisme berbahaya lainnya, rivanol membantu mencegah infeksi pada luka.
Infeksi adalah salah satu komplikasi utama yang bisa memperlambat proses penyembuhan luka dan menyebabkan masalah lebih serius.
Perlu obat luka atau cairan antiseptik lainnya? Yuk ke Apotek Pharmaplus!
Penggunaan obat luka atau cairan antiseptik seperti rivanol sebaiknya hanya diberikan sebagai pengobatan pertama. Jika luka tak kunjung sembuh atau menunjukkan gejala infeksi, jangan tunda untuk segera cek ke dokter.
Apotek Pharmaplus menyediakan berbagai produk obat dan suplemen yang pastinya lengkap, asli, dan resmi terdaftar di BPOM. Konsultasikan dengan apoteker terbaik kami untuk kebutuhan layanan obat dan suplemenmu.
Segera hubungi nomor WhatsApp cabang Apotek Pharmaplus berikut ini agar belanja obat makin mudah dan praktis:
📍Alam Sutera (08119953031)
📍Bintaro (08118747878)
📍BSD (08118849856)
📍Depok (08119717418)
📍Panglima Polim (08118887874)
📍Tebet (08118849600)
📍Tebet Raya (08119188781)
📍Kemang (08118115779)
📍Samarinda (08118430079)
Keyword pencarian:
luka, obat infeksi, obat luka, rivanol, antiseptik, obat dokter, minum obat, suplemen, apoteker, aturan pakai obat