Salah satu aturan dalam kemasan obat sirup yakni perlu dikocok terlebih dahulu sebelum diminum. Tapi tahukah kamu apa sebenarnya alasan di balik ketentuan ini?
Kamu perlu memahami terlebih dahulu bahwa meski sama-sama berbentuk cair dan disimpan di dalam botol, tetapi obat sirup memiliki berbagai jenis.
Jenis-jenis obat sirup
Untuk memahami alasan mengapa sebagian obat sirup harus dikocok terlebih dahulu sebelum diminum, berikut pembagian jenis-jenis obat sirup:
Suspensi
Kandungan obat suspensi tidak sepenuhnya larut atau bersifat heterogen. Maka dari itu, jika kamu perhatikan terdapat partikel-partikel kecil di dalam larutan yang tidak larut tersebut.
Di Indonesia, jenis obat sirup ini sering disebut dengan sirup kering. Biasanya, obat yang berbentuk suspensi, yaitu antibiotik cair untuk anak-anak atau parasetamol.
Larutan cair (solution)
Berbeda dengan obat jenis suspensi, obat larutan cair bersifat homogen. Ini berarti seluruh kandungannya telah larut menjadi satu kesatuan.
Jadi ketika obat dituang ke sendok atau gelas takar, volumenya sudah berbanding lurus dengan dosis yang dibutuhkan.
Emulsi
Obat emulsi pada dasarnya adalah obat suspensi, di mana ada dua cairan yang disatukan dalam formulasi yang sama namun tidak larut menjadi satu kesatuan. Tapi yang membedakan adalah obat emulsi diberikan zat tertentu untuk menjaga stabilitas obat.
Eliksir
Saat ini, obat jenis eliksir sudah jarang ditemui. Tapi perlu diketahui bahwa eliksir mengandung berbagai tingkat alkohol, berkisar 5-40%. Kandungan ini ditambahkan ke dalam formulasi obat untuk membantu mendistribusikan seluruh kandungan di dalamnya agar merata.
Benarkah semua obat sirup harus dikocok sebelum diminum?
Jika diperhatikan dari pembagian jenis-jenis obat sirup di atas, obat sirup larutan cair tidak perlu dikocok sebelum diminum. Ini karena seluruh kandungannya sudah larut menjadi satu kesatuan.
Hal yang sama juga pada obat jenis eliksir. Eliksir biasanya lebih terkonsentrasi, sehingga seluruh kandungan obat di dalamnya sudah larut menjadi satu.
Sementara itu, obat sirup suspensi dan emulsi harus dikocok terlebih dahulu sebelum diminum.
Hal yang penting diperhatikan saat akan meminum obat yakni baca terlebih dahulu aturan pakai di kemasan. Jika ada instruksi untuk mengocok obat terlebih dahulu, terutama obat sirup, maka lakukanlah.
Jika kamu masih ragu, yuk konsultasi terlebih dahulu dengan tim apoteker Apotek Pharmaplus!
Kami siap membantumu memilih produk yang tepat dan sesuai dengan kebutuhan.
Keunggulan lainnya belanja obat dan suplemen di Apotek Pharmaplus:
✅ Dijamin setiap obat 100% asli dan berkualitas
✅ Pilihan obat terlengkap
✅ Lebih hemat setiap hari
Segera hubungi nomor WhatsApp cabang Apotek Pharmaplus berikut ini agar belanja obat makin mudah dan praktis:
📍Alam Sutera (08119953031)
📍Bintaro (08118747878)
📍BSD (08118849856)
📍Depok (08119717418)
📍Panglima Polim (08118887874)
📍Tebet (08118849600)
📍Tebet Raya (08119188781)
📍Kemang (08118115779)
📍Samarinda (08118430079)
Keyword pencarian:
obat, obat sirup, dosis obat, aturan minum obat, apoteker
